-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Aksi Unjuk Rasa Menuntut Pertanggungjawaban Mahasiswa HMII Kepada BBWS Cidanau Ciujung, Cidurian

Tuesday 19 April 2022 | April 19, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-05-17T04:39:33Z

 


SERANG, KlikViral.Com - Bencana banjir yang melanda Kota Serang banyak menimbulkan duka bagi korban bencana banjir, meluapnya sungai Cibanten yang begitu dahsyat banyak menimbulkan pertanyaan d masyarakat dan mahasiswa.


Dengan kejadian tersebut mahasiswa HMI meminta pertanggungjawaban kepada pihak pemerintah dengan melaksanakan unjuk rasa di depan Kantor BBWS Cidanau Ciujung, Cidurian, Benggala Cipare Kota Serang, Selasa (19/04/2022)


Ega Mahendra Kordinator Lapangan HMI mengatakan kepada klikviral.com." Kami mahasiswa HMI dengan kejadian bencana banjir yang menerjang Kota Serang menimbulkan duka dan kerugian bagi korban dampak banjir."


"Maka dengan ini kami meminta pertanggungjawaban kepada pemerintah khususnya kepada Balai Besar yang fokus dalam memantau sungai Cibanten ini." ucapnya


"Mana tanggung jawabnya sehingga melupanya sungai Cibanten telah menimbulkan korban jiwa. korban materi dan trauma mendalam bagi anak anak." tegasnya




Nani Kabid Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air (KPI SDA)

mengungkap kan "Dalam penanganan banjir kemarin bukan hanya kami saja yang menanganinya, disini ada Pemprov, Kabupaten/Kota Serang dan ada dinas PU nya juga."ucap ibu Kabid


"Kami mengajak bersama sama untuk berkolaborasi terkait penangan banjir akibat meluapnya sungai Cibanten ini, yang dimana di sungai itu terdapat penambangan pasir. Kandang ayam dan tumbuh suburnya eceng gondok di bendungan Sindang Heula "

"Kami telah berulang kali melakukan pengerukan eceng gondok di bendungan Sindang Heula, akan tetapi itu eceng gondok itu tetap ada lagi."imbuhnya


"Dengan tumbuh suburnya eceng gondok menandakan air sungai Cibanten mempunyai nutrisi air yang sangat baik, adanya tambang pasir dan kandang ternak secara otomatis menjadikan makanan bagi eceng gondok menjadi subur. "


"Terkait dengan eceng gondok atau sampah tersebut kami telah menurunkan alat berat beko untuk mengangkat sampah tersebut tapi harus kemana kami membuangnya, padahal kan ada dinas terkait Dinas Lingkungan Hidup."tutupnya



(Tantowi/RG)

×
Berita Terbaru Update