Jakarta, siber | TNI siap untuk mendukung Tenaga Kesehatan (Nakes) dimanapun berada yang dilaksanakan oleh kita semua dalam rangka mensukseskan Program Vaksinasi Nasional. Terima kasih kepada Pak Kyai atas peran sertanya dan kedepan akan lebih banyak lagi dalam capaian target pelaksanaan vaksinasi oleh Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU).
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Yayasan Pendidikan Islam Al-Mahbubiyah bersama Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. di Jalan Jeruk Purut Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Rabu (7/7/2021).
Panglima TNI menyampaikan bahwa Indonesia sedang melaksanakan program pemerintah yaitu vaksinasi nasional yang dilaksanakan secara serentak dan Alhamdulillah hampir setiap hari bisa melaksanakan vaksinasi untuk masyarakat Indonesia, khususnya di Jakarta. “Pak Kyai saya laporkan Insya Allah sudah 50% dari target yang kita vaksin warga DKI Jakarta,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI menjelaskan bahwa TNI-Polri telah menurunkan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang dibantu oleh Dinas Kesehatan, BKKBN, Ormas dan sukarelawan. “Apabila target vaksinasi sebanyak 165.000 orang sehari khusus DKI Jakarta, Insya Allah awal Agustus, Jakarta sudah masuk Herd Immunity,” katanya.
Sementara itu, Ketua PBNU Pro. Dr. K.H. Said Agiel Siradj, M.A. mengatakan program vaksinasi ini terlaksana atas kerjasama antara PW NU DKI dengan TNI-Polri dan BNPB berjalan dengan baik sejak kemarin. Insya Allah hari ini 750 orang dan kemarin 500 orang. Pelaksanan vaksin akan terus berlanjut di seluruh Indonesia, tidak lama lagi Insya Allah sebelum tanggal 20 Juli kita rencanakan lebih banyak lagi jumlahnya,” harapnya.
“Kita kerja Lillahita’ala, sebagai Ormas keagamaan dan kemasyarakatan bekerja tanpa pamrih, betul-betul pengabdian bagi bangsa dan negara. Terutama bekerjasama dengan pihak-pihak terkait dan bertanggungjawab kepedulian bersama,” ungkapnya.